Ada beberapa tips yang bisa membuat lari lebih cepat. Olahraga ini merupakan salah satu kategori dalam cabang olahraga atletik. Lari cepat biasa disebut dengan sprint atau bisa juga lari jarak pendek.
Pada umumnya, lari cepat menempuh jarak 100, 200, dan 400 meter. Terdapat beberapa hal yang mesti diperhatikan agar lari bisa lebih cepat. Seperti start atau awalan, teknik berlari, hingga bagaimana cara melewati garis finis.
Berikut 5 tips lari lebih cepat yang dapat kamu terapkan:
1. Start
View this post on Instagram
Perhatikan start atau awalan menjadi tips lari lebih cepat yang pertama. Teknik awalan lari cepat menggunakan start jongkok atau bunch start dan memakai starting block.
Start jongkok dilakukan dengan kaki kiri di depan, dan lutut kaki kanan diletakkan sejajar di sebelah kaki kiri. Kemudian kamu harus memberikan jarak sekitar satu kepal.
Perhatikan juga posisi jari dengan benar. Jari-jari tangan rapat dan jari ibu terpisah, kemudian letakkan keduanya di belakang garis start.
2. Jari Kaki Menghadap ke Langit
View this post on Instagram
Agar lari lebih cepat, tips berikutnya adalah posisikan jari kaki kamu menghadap ke langit. “Pada umumnya orang berlari dengan menempatkan telapak kaki rata dengan tanah sehingga jari-jari kaki menunjuk ke depan terlalu lama,” ujar Matthew Uohara, MS, CSCS, dari Hale Inu Strength and Conditioning, mengutip dari mensjournal.com.
Pasalnya, jari-jari kaki yang lurus mengarah ke depan malah membatasi langkah kamu saat berlari. Hal tersebut karena kaki membutuhkan waktu lebih lama untuk mengayuh, dan membuat kaki kamu terasa lebih berat.
3. Ayunkan Tangan dengan Benar
View this post on Instagram
Ayunkan tangan kamu dengan benar supaya lari lebih cepat. Pasalnya, ayunan tangan dapat memberikan dorongan kecepatan. Kepalkan tangan dengan posisi ibu jari berada dalam kepalan untuk menegangkan otot lengan atas.
Ada dua hal yang akan terjadi saat kamu melakukan gerakan ini. Pertama, kamu mendapat bantuan elastis dari otot dada dan aspek anterior bahu, yang berarti kamu akan mengeluarkan lebih sedikit usaha. Kedua, kamu cenderung untuk mempersingkat ayunan pada sisi depan dan membuat transisi lebih cepat.
4. Pergerakan Kaki Seperti Jarum Jam
View this post on Instagram
Gerakan kaki seperti jarum jam menjadi salah satu tips agar lari lebih cepat. Kamu bisa membayangkan saat seseorang sedang menjambak rambut kamu ke belakang sembari tetap menjaga postur dada sedikit condong ke depan.
Kemudian, jaga tubuh agar tetap lurus dan pinggan tidak tertekuk, supaya semua bagian tetap sejalan. Dalam posisi tersebut, usahakan agar menghindari posisi bahu ke dalam tubuh dan semakin membungkuk.
Sementara itu, kedua kaki kamu harus bergerak seperti jarum jam, Ketika berlari, angkat kaki kamu ke atas posisi searah pukul 12 dan dorong ke bawah searah pukul 3. Lalu mendarat ke tanah langsung di bawah tubuh kamu searah pukul 6, kemudian ayunkan kaki ke belakang mengarah jam 9 di belakang tubuh.
5. Teknik Melewati Garis Finis
View this post on Instagram
Tips terakhir adalah perhatikan teknik melewati garis finis. Hal ini berguna dalam persaingan ketat dalam kontes lari cepat. Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan agar melewati garis finis dengan benar.
Pertama, mencondongkan dada kemudian menjatuhkannya ke depan. Kedua, salah satu bahu dijatuhkan ke depan. Ketiga, secepat mungkin lari, sampai beberapa meter garis finis sudah terlewati.
Selain 5 tips lari cepat tadi, perhatikan juga kondisi tubuh saat akan berlari. Seperti tunggu tiga jam setelah makan besar sebelum berlari, minum setengah liter air sekitar 90 menit sebelum lari untuk mencegah dehidrasi, dan pastikan menggunakan peralatan lari yang tepat.
Peralatan lari yang tepat bisa kamu dapatkan di SMBD. Seperti Jersey Teamwear, Basic Active Shortpants, Trackpants, dan Crewsocks. Bahannya berkualitas, elastis, dan menyerap keringat, sehingga mampu membuat lari kamu lebih maksimal.